Description | Golongan: Obat Keras Kelas Terapi: Antihistamin Manfaat Dramamine 50 mg: Pencegahan dan pertolongan saat mabuk perjalanan, pengobatan vertigo, mual dan muntah yang berhubungan dengan: terapi jehut listrik, anestesi dan bedah, gangguan pada labirin, mual akibat radiasi, dan sindrom post-fenestrasi. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan anak Bentuk obat: Tablet | Golongan: Obat Keras Kelas Terapi: Inhibitor HMG Co-A Reduktase Manfaat Simvastatin: Simvastatin adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol (low density lipoprotein/LDL) dan trigliserida, sehingga risiko terjadinya komplikasi akibat kolesterol tinggi, seperti serangan jantung atau stroke akan menurun. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Langsia Bentuk Sediaan: Tablet Salut Selaput | Golongan: Obat Keras Manfaat Ambroxol Hydrochloride : sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dan kronis khususnya pada eksaserbasi bronchitis dan bronchitis asmatik Bisa digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak Bentuk obat: Tablet | Golongan: Obat Keras Kelas Terapi: Antikonvulsan Manfaat Pregabalin : Pregabalin digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada pasien dengan fibromyalgia (gangguan yang mempengaruhi otak dalam memproses sinyal rasa sakit) dan mengobati jenis kejang tertentu (kejang parsial). Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet 75 mg | Golongan: Obat Keras Kelas Terapi: Antispasmodik Manfaat Scopma :- Scopma Kaplet digunakan untuk mengatasi kondisi kejang pada saluran urogenital dan saluran cerna, serta mencegah dan menangani dismenore.
- Adapun Scopma Plus dapat digunakan untuk meredakan nyeri paroksismal pada lambung atau usus kecil, serta nyeri kejang pada saluran empedu, saluran kemih, dan organ genital pada wanita.
Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: - Scopma Tablet mengandung hyoscine-N-butylbromide 10 mg.
- Scopma Plus mengandung hyoscine-N-butylbromide 10 mg, paracetamol 500 mg.
| Golongan: Obat Keras Manfaat Acyclovir 400mg: Acyclovir digunakan untuk beberapa kondisi berikut:- Herpes simpleks, termasuk mencegah herpes simpleks pada pasien dengan sistem imun yang kurang.
- Cacar air.
- Herpes zoster.
Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak 2 tahun Bentuk obat: Tablet 400mg; Krim 5% @5gr. |
Content | Apa Itu Dramamine? Dimenhydrinate atau dimenhidrinat adalah obat untuk mencegah dan mengobati mual, muntah, dan pusing akibat mabuk perjalanan. Selain itu, obat ini terkadang dapat digunakan untuk mengatasi vertigo yang disebabkan penyakit Meniere. Dimenhydrinate merupakan golongan antihistamin generasi pertama. Obat ini bekerja dengan cara menghambat produksi dan kerja histamin yang diproduksi tubuh, sehingga mencegah stimulasi saraf di otak dan telinga bagian dalam yang bisa menyebabkan mual, muntah, dan pusing. Golongan: Obat Keras Manfaat Dramamine 50 mg: Pencegahan dan pertolongan saat mabuk perjalanan, pengobatan vertigo, mual dan muntah yang berhubungan dengan: terapi jehut listrik, anestesi dan bedah, gangguan pada labirin, mual akibat radiasi, dan sindrom post-fenestrasi. Dosis dan Aturan Pakai Dramamine 50 mg: Dramamine 50 mg mengandung dimenhydrinate BP 50 mg. Berikut adalah dosis Dramamine 50 mg Terapi dan profilaksis pada dosis dewasa adalah 50 sampai 100 mg tiga atau empat kali sehari Umur 6-8 tahun : 12,5 mg – 25 mg ( ¼ sampai ½ tablet). Dua atau tiga kali sehari Umur 8-12 tahun : 25 mg - 50 mg ( ½ sampai 1 tablet ). Dua atau tiga kali sehari Umur 12 tahaun atau lebih : 50 mg ( 1 tablet ). Dua atau tiga kali sehari Untuk pencegahan mabuk perjalanan dosis pertama harus diberikan 30 menit sebelum keberangkatan. Penyajian : Diminum sebelum atau sesudah makan Efek Samping Dramamine 50 mg: Mengantuk Peringatan dan perhatian:- Selama kehamilan masuk kedalam kategori C dimana dikonsumsi jika manfaat lebih besar daripada resiko
- Untuk ibu menyusui sebaiknya menghindari minum Dramamine karena dramine diekskresikan dalam ASI
| Apa Itu Simvastatin? Simvastatin adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) dan trigliserida, serta meningkatkan jumlah kolesterol baik (high density lipoprotein/HDL) di dalam darah. Dengan begitu, risiko terjadinya komplikasi akibat kolesterol tinggi, seperti serangan jantung atau stroke akan menurun. Simvastatin merupakan obat penurun kolesterol golongan statin. Obat ini bekerja dengan cara menghambat kerja enzim yang dibutuhkan untuk membentuk kolesterol. Dengan begitu, jumlah kolesterol yang diproduksi tubuh akan berkurang. Golongan: Obat Keras Manfaat Simvastatin: Simvastatin adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol (low density lipoprotein/LDL) dan trigliserida, sehingga risiko terjadinya komplikasi akibat kolesterol tinggi, seperti serangan jantung atau stroke akan menurun. Dosis dan Aturan Pakai Simvastatin : Simvastatin terdapat dua dosis yaitu Simvastatin 10 mg dan Simvastatin 20 mg, untuk pengguanaan Simvastatin harus dengan resep dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter. Berikut adalah dosis Simvastatin untuk menurunkan Kolestrol Simvastatin 20 mg: Dewasa: - Dosis awal : 5-10 mg/hari sebagai dosis tunggal pada malam hari.
Dosis awal untuk hiperkolestrolemia ringan sampai sedang adalah 5 mg/hari. Pengaturan dosis dapat dilakukan dari interval waktu tidak kurang dari 4 minggu sampai maksimal 40 mg/hari dosis tunggal pada malam hari dengan pengukuran kadar lipid dalam darah kemudian dosis disesuaikan dengan respon pasien.- Pasien yang diobati bersamaan dengan immunosupresan/HMG-CoA reductase inhibitor, diberikan dosis terendah yang dianjurkan.
- Bila kadar kolesterol LDL turun dibawah 75 mg/dL atau kadar total kolesterol plasma turun dibawah 140 mg/dL perlu dipertimbangkan pengurangan dosisnya.
- Pada penderita dengan gangguan insufisiensi ginjal tidak perlu penyesuaian dosis karena simvastatin tidak diekskresikan melalui ginjal secara bermakna. Walaupun demikian, hati-hati pemberian pada insufisiensi ginjal parah, dosis awal 5 sehari dan harus dipantau dengan ketat.
Efek Samping Simvastatin:- Nyeri perut, konstipasi, kembung, astenia, kepala, miopati, rabdomiolisis. kasus tertentu terjadi angioneurotik edema.
- Efek samping lain yang pernah dilaporkan golongan obat ini, antara lain:
- Neurologi : Disfungsi syaraf kranial tertentu, tremor, pusing, vertigo, hilang ingatan, parestesia, neuropati perifer.
- Reaksi hipersensitif : anafilaksis, angioedema, trombositopenia, anemia, hemolitik.
- Gastrointestinal : anoreksi, muntah.
- Kulit : kerontokan rambut, pruritus.
- Reproduksi ginekomastia, kehilangan
- Mata: mempercepat katarak, oftalmoplegia.
Perhatian Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau semakin memberat. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:- Rhabdomyolisis, yang bisa ditandai dengan gejala berupa nyeri otot yang berat, rasa lembut atau lembek pada otot, lelah yang tidak biasa, atau urine yang berwarna gelap
- Gangguan fungsi ginjal, yang bisa ditandai dengan gejala berupa sulit berkemih, bengkak di kaki, jarang berkemih, atau jumlah urine yang keluar sangat sedikit
- Gangguan fungsi hati, yang bisa ditandai dengan gejala berupa penyakit kuning, hilang nafsu makan, nyeri perut, atau mau muntah
Penyajian Sebaiknya Simvastatin diminum malam. | Apa Itu Ambroxol Hydrochloride? Ambroxol adalah obat untuk meredakan batuk berdahak akibat beberapa kondisi, seperti bronkitis atau emfisema. Pada kondisi batuk berdahak yang disebabkan oleh infeksi bakteri, maka penggunaan ambroxol bisa dikombinasikan dengan antibiotik. Golongan: Obat Keras Manfaat Ambroxol Hydrochloride : sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dan kronis khususnya pada eksaserbasi bronchitis dan bronchitis asmatik Dosis dan Aturan Pakai Ambroxol Hydrochloride:- Ambroxol Hydrochloride 30 mg
Dewasa dan anak diatas 12 tahun : 1 tablet 2-3 kali sehari Anak 6 – 12 tahun : ½ tablet 2-3 kali sehari- Ambroxol Hydrochloride sirup 15 mg/5 ml :
6-12 tahun : 5 ml ( 1 sendok teh) 2-3 kali sehari 2-6 tahun : 2,5 ml ( ½ sendok teh) 3 kali sehari < 2 tahun : 2,5 ml ( ½ sendok teh) 2 kali sehari Efek Samping Ambroxol Hydrochloride : Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Mual, muntah, diare, dispepsia, mulut atau tenggorokan kering, sakit perut, mulas, hipoestesia oral atau faring, dysgeusia. Berpotensi Fatal: Jarang, reaksi anafilaksis (misalnya syok anafilaksis, angioedema, ruam, urtikaria, pruritus) Penyajian : Diminum sesudah makan Perhatian :- Pemakaian pada kehamilan trimester pertama tidak dianjurkan
- Pemakaian selama menyusui keamanannya belum diketahui dengan pasti
- Ambroxol tidak boleh digunakan dalam jangka panjang tanpa konsultasi dokter
| Apa Itu Pregabalin ? Pregabalin adalah obat untuk mengatasi kejang dan gangguan kecemasan. Selain itu, obat ini juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri saraf akibat diabetes (neuropati diabetik), herpes zoster (neuralgia postherpetic), cedera tulang belakang, atau fibromyalgia. Pregabalin termasuk dalam golongan obat antikonvulsan (antikejang). Obat ini bekerja dengan cara menekan aktivitas listrik yang tidak normal di sistem saraf. Dengan begitu, kejang bisa dicegah atau diatasi. Golongan: Obat Keras Manfaat Pregabalin : Pregabalin digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada pasien dengan fibromyalgia (gangguan yang mempengaruhi otak dalam memproses sinyal rasa sakit) dan mengobati jenis kejang tertentu (kejang parsial) Dosis dan Aturan Pakai Pregabalin: Terapi tambahan kejang parsial Dewasa: Dosis awalnya: 150 mg / hari, dosis dapat di tingkatkan hingga 300 mg / hari setelah minggu. Maksimal: 600 mg / hari. Semua dosis diberikan dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Kegelisahan Dewasa: Dosis awalnya: 150 mg / hari, dosis dapat di tingkatkan 150 mg setiap minggu. Maksimal: 600 mg / hari. Semua dosis diberikan dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Nyeri neuropatik (Gangguan Saraf) Dewasa: Dosis awalnya: 150 mg / hari, dosis dapat di tingkatkan menjadi 300 mg / hari setelah 3-7 hari. Maksimal: 600 mg / hari setelah interval 7 hari. Semua dosis diberikan dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Fibromyalgia (Nyeri diseluruh tubuh) Dewasa: Dosis awalnya: 150 mg / hari, dosis dapat di tingkatkan hingga 300 mg / hari setelah minggu. Maksimal: 450 mg / hari, jika perlu. Semua dosis diberikan dalam 2 atau 3 dosis terbagi. Efek Samping : Efek samping yang mungkin terjadi adalah:- Pusing, sakit kepala
- Penglihatan kabur
- Vertigo
- Kelelahan
- Lekas marah
- Nyeri otot, kram otot
- Nyeri punggung dan tungkai
- Insomnia
- Amnesia
- Pembengkakan
- Mulut kering
- Sembelit, diare
- Muntah, mual, perut kembung
- Peningkatan nafsu makan
- Peningkatan berat badan
- Kebingungan
- Berkurangnya libido (gairah seksual)
Penyajian : Diminum sesudah makan Perhatian :- Dapat mempotensiasi efek lorazepam.
- Efek depresan sistem saraf pusat aditif jika di gunakan bersamaan dengan opiat dan benzodiazepin.
- Dapat meningkatkan risiko angioedema jika di gunakan bersamaan dengan penghambat angiotensin-converting enzyme (ACE).
- Dapat meningkatkan risiko peningkatan berat badan dan edema perifer jika di gunakan bersamaan dengan thiazolidinediones.
- Dapat meningkatkan efek alcohol
| Apa Itu Scopma ? Scopma adalah obat yang di gunakan untuk mengobati nyeri perut atau pencernaan yang tergolong dalam obat keras. Scopma mengandung Hyoscine butylbromide memiliki efek spasmolitik pada otot polos traktus gastrointestinal, biliaris, urinarius, dan uterus. Golongan: Obat Keras Manfaat Scopma :- Scopma Kaplet digunakan untuk mengatasi kondisi kejang pada saluran urogenital dan saluran cerna, serta mencegah dan menangani dismenore.
- Adapun Scopma Plus dapat digunakan untuk meredakan nyeri paroksismal pada lambung atau usus kecil, serta nyeri kejang pada saluran empedu, saluran kemih, dan organ genital pada wanita.
Dosis dan Aturan Pakai Scopma: Dewasa : sebanyak 1-2 kaplet, diminum 4 kali sehari. Anak usia 6-12 tahun, : sebanyak 1 kaplet, yang diminum 3 kali sehari. Scopma Plus bisa diberikan kepada orang dewasa sebanyak 1-2 kaplet, diminum 3 kali sehari. Batas maksimal konsumsinya adalah 6 kaplet per hari. Efek Samping : Adapun efek samping yang mungkin timbul selama penggunaan Scopma, yaitu:- mulut kering
- kulit kering
- sembelit
- kemerahan
- gangguan penglihatan
- jantung berdebar
- gangguan irama jantung
- takikardia serta
- bradikardia
Penyajian : Diminum sesudah makan Perhatian :- Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:
- Peradangan kronis pada saluran cerna
- Gagal ginjal
- Gagal hati
- Kehamilan trimester ketiga
| Apa Itu Acyclovir ? Acyclovir merupakan obat generik yang digunakan untuk mengobati infeksi virus. Golongan: Obat Keras Manfaat Acyclovir 400mg: Acyclovir digunakan untuk beberapa kondisi berikut:- Herpes simpleks, termasuk mencegah herpes simpleks pada pasien dengan sistem imun yang kurang.
- Cacar air.
- Herpes zoster.
Dosis dan Aturan Pakai Acyclovir: 1.Sediaan Oral: Dewasa A.Pengobatan infeksi herpes simplex:- 200mg, 5 kaki sehari dengan interval 4 jam, selama 5 hari, tetapi pada beberapa infeksi awal pengobatan dapat diperpanjang.
Pada pasien immuno compromised (misal setelah transplantasi sumsum) atau pasien dengan kerusakan absorpsi usus, dosis dapat ditingkatkan menjadi 400mg. Pemberian obat harus diberikan sesegera mungkin setelah terjadinya infeksi. B.Pencegahan herpes simplex:- 200mg, 4 kali sehari dengan interval 6 jam.
Pada beberapa pasien immuno compromised (misal setelah transplantasi sumsum) atau pasien dengan kerusakan absorpsi usus, dosis dapat ditingkatkan menjadi 400mg. Lama pemberian obat disesuaikan dengan periode risiko. C.Pengobatan herpes zoster:- 800mg, 5 kali sehari dengan interval 4 jam, selama 7 hari.
Anak-anak usia lebih dari 2 tahun: Anak-anak usia kurang dari 2 tahun:- Diberikan setengan dosis dewasa untuk oengobatan herpes simplex dan profilaksis herpes simplex.
Efek samping Acyclovir: Sediaan oral Sejumlah efek samping yang dapat terjadi selama penggunaan Acyclovir meliputi:- Mual muntah.
- Nyeri perut.
- Diare.
- Pusing, sakit kepala.
- Ruam kulit.
- Urtikaria.
- Kebingungan.
- Halusinasi.
- Mengantuk
- Gagal ginjal akut.
- Peningkatan enzim hati (reversibel).
- Peningkatan kadar ureum dan kreatinin.
- Berpotensi fatal: sindrom hemolitik uremik pada pasien dengan gangguan sistem imun.
Peringatan dan perhatian:- Acyclovir pada wanita hamil hanya diberikan apabila pertimbangan manfaat lebih besar dari pada resiko yang mungkin timbul.
- Hati-hati pemberian pada wanita menyusui.
- Jangan diberikan melebihi dosis, frekuensi penggunaan, dan lamanya pengobatan yang dianjurkan.
|
There are no reviews yet.