Description | Apa Itu Inzana? INZANA merupakan tablet kunyah yang mengandung Asam Asetilsalisilat untuk penurun panas, demam, serta pereda nyeri pada anak. Golongan: Obat bebas Kategori: Analgesik Manfaat Inzana : meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, bersin-bersin. Bisa digunakan oleh: Anak Bentuk obat: Tablet | Apa Itu Unibebi Cough Sirup 60ml ? Unibebi Cough Sirup merupakan obat dengan kandungan paracetamol, guaiafenesin, dan CTM. Obat ini efektif dan cocok untuk menyembuhkan batuk berdahak, batuk panas, batuk pilek, demam, dan influenza. Golongan: Obat Bebas Terbatas Kategori: Batuk Demam Manfaat Unibebi Cough: Dapat menyembuhkan batuk berdahak, batuk panas, batuk pilek, demam dan influenza disebabkan hawa / musim atau alergi lain Bisa digunakan oleh: Anak-anak Bentuk Obat: Sirup | Apa Itu Pimtrakol Cherry 60ml? Pimtrakol Cherry mengandung zat aktif Paracetamol, Guaifenesin, Ephedrine HCl, dan Chlorpheniramin maleat. Obat ini digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin-bersin yang disertai batuk. Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin. Golongan: Obat Bebas Terbatas Kategori: Flu dan Batuk Manfaat Pimtrakol Cherry: Untuk meringankan gejala gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin - bersin yang disertai batuk. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak Bentuk Obat: Sirup | Apa Itu Lapisiv Sirup? LAPISIV Sirup merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi gejala pilek seperti bersin-bersin yang disertai batuk karena alergi Golongan: Obat Bebas Terbatas Kategori: Batuk dan Flu Manfaat Lapisiv Sirup : Meredakan Batuk & Pilek yang berhubungan dengan Alergi Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak Bentuk Obat: Sirup | Apa Itu Decolgen? DECOLGEN merupakan obat flu dengan kandungan Paracetamol, Phenylpropanolamine HCl, dan Chlorpheniramine maleate. Paracetamol digunakan sebagai pereda demam dan sakit kepala. Phenylpropanolamine digunakan untuk mengobati gejala hidung tersumbat. Chlorpheniramine maleate bekerja sebagai antihistamin atau anti alergi sehingga obat ini digunakan untuk meredakan gejala flu seperti sakit kepala, demam, bersin-bersin dan hidung tersumbat. Golongan : Obat Bebas Terbatas Kategori: Sistem Pernapasan / Batuk dan Flu Manfaat Decolgen : Obat ini digunakan untuk meredakan gejala flu seperti sakit kepala, demam, bersin-bersin dan hidung tersumbat. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak Bentuk Obat: Tablet | Apa Itu Lapifed Tablet? LAPIFED Merupakan obat kombinasi antihistamin dan dekongestan untuk meringankan bersin-bersin, hidung gatal dan berair, hidung mampet, serta mata berair akibat flu, common cold, dan terutama yang disebabkan oleh alergi. Lapifed mengandung Triploridine dan pseudoefedrin. Triploridine bekerja dengan cara menghambat efek dari zat histamin pada sel-sel dalam tubuh. Pseudoefedrin adalah zat dekongestan (simpatomimetik). Pseudoephedrine bekerja dengan mengecilkan pembuluh darah untuk mengurangi pembengkakan dan penyumbatan. Golongan Lapifed Tablet : Obat keras Kategori Lapifed Tablet: Batuk dan flu Manfaat Lapifed Tablet: Meringankan gejala peradangan saluran pernafasan bagian atas, rinitis alergi, rinitis vasomotor Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak Bentuk obat: Tablet |
Content | Dosis dan Aturan Pakai Inzana: Anak umur 1-2 tahun: 3-4x sehari 1 tablet. Anak umur 3-5 tahun: 3-4x sehari1 ½- 2 tablet. Anak umur 6-12 tahun: 3-4x sehari 2 ½-5 tablet. Untuk mengurangi iritasi lambung, diminum sesudah makan. Efek Samping Inzana: Iritasi lambung, pendarahan lambung/ tukak lambung (terutama pemakaian lama), mual, muntah, reaksi hipersensitivitas (sesak napas, reaksi kulit), dapat terjadi berkurangnya jumlahtrombosit (trombositopenia). Peringatan Inzana:- Bila setelah 2 hari demam tidak turun atau 5 hari nyeri tidak menghilang, hubungi dokter atau unit pelayanan kesehatan.
- Hati-hati penggunaan obat ini pada penderita gangguan fungsi hati, ibuhamildanmenyusui dan dehidrasi.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat ini pada penderita yang juga mendapat obat antikoagulan.
- Hentikan pengobatan bila terjadi tinitus/ gangguan pendengaran, pusing.
- Terdapat hubungan antara penggunaan asetosal untuk mengobati demam anak-anak yang menderita varicella atau infeksi influenza Aatau B dengan Reye’s syndrome.
- Penggunaan pada penderita yang mengkonsumsi alkohol, dapat meningkatkan resiko pendarahan lambung.
- Sebaiknya obat ini diminum setelah makan atau bersama makanan.
Jika terjadi gangguan lambung menetap konsultasikan kedokter. | Dosis dan Aturan Pakai : Dosis Anak 2 – 6 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), diberikan 3-4 kali per hari. Anak 6 – 9 tahun: 2-3 sendok (10-15 ml), diberikan 3-4 kali per hari. Anak 9 – 12 tahun: 3-4 sendok (15-20 ml), diberikan 3-4 kali per hari. Tidak untuk anak dibawah umur 2 tahun. Aturan Pakai Sesudah Makan Kontra Indikasi Penderita gangguan fungsi hati yang sangat berat dan penderita yang hipersensitif terhadap komponen obat ini. Perhatian : Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin, Bila demam berlanjut hubungi dokter. Efek Samping Dapat menyebabkan kantuk, penggunaan secara terus menerus dapat menyebabkan kerusakan hati. | Dosis dan Aturan Pakai : Dosis Dewasa : 3-4 x sehari 15 ml. Anak 2 – 6 tahun : 3-4 x sehari 5 ml. Anak 6 – 12 tahun : 3-4 x sehari 10 ml. Aturan Pakai : Sesudah Makan Kontra Indikasi: Penderita dengan gangguan jantung dan diabetes melitus. Penderita dengan gangguan fungsi hati yang berat. Perhatian : Hati hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal, glaucoma, hipertrofi prostat, hipertiroid dan retensi urin. Hati hati penggunaan bersamaan dengan obat obat lain yang menekan susunan saraf pusat. Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin. Pengguanaan pada penderita yang mengkonsumsi alkohol dapat meningkatkan resiko kerusakan hati. Efek Samping : Dosis yang besar dan pemakaian jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati. Reaksi alergi. | Dosis dan Aturan Pakai Lapisiv Syrup 60 ml Dewasa & anak >12 tahun : 10 mL, 3-4 kali/hari. Anak 6-12 tahun : 5 mL, 3-4 kali/hari. 2-6 tahun : 2.5 mL, 3-4 kali/hari. Aturan Pakai : Sesudah Makan Kontra Indikasi : Hipertiroid, hipertensi, penyakit jantung koroner, sedang mendapat terapi MAOI, nefropati. Perhatian : Gangguan jantung, DM, glaukoma, gangguan fungsi ginjal atau hati; hamil. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi atau menjalankan mesin. Anak < 2 tahun. Efek Samping : Mengantuk, pusing, mulut kering, ruam kulit, reaksi hematologi, serangan seperti epilepsi (dosis besar). | Dosis dan Aturan Pakai : Dosis Dewasa : 1 tablet, 3-4 kali sehari. Anak-anak 6-12 tahun : 0.5 tablet, 3-4 kali sehari. Atau menurut petunjuk dokter. Aturan Pakai Sesudah makan Efek Samping: Mengantuk, ganguan pencernaan, insomnia, gelisah, eksitasi,tremor, takikardi,aritmia, mulut kering, sulit berkemih, penggunaan dosis besar dan jangka panjang menyebabkan kerusakan hati. | Dosis dan Aturan Pakai Lapifed Tablet: PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa dan anak 12 thn ke atas: sehari 3 x 1 tablet Efek Samping Lapifed Tablet: Mengantuk, depresi, tremor, bunyi berdengung, denyut jantung cepat, denyut jantung tidak beraturan, berdebar, mulut, hidung dan tenggorokan kering, sakit kepala, ruam kulit, retensi urin, sulit tidur, pandangan kabur, gelisah. Peringatan Lapifed Tablet: penderita hipersensitif terhadap komponen obat ini, penderita yang peka terhadap obat simpatomimetik lain dan yang mendapat terapi obat antidepresan, penderita tekanan darah tinggi, stroke, berat badan berlebih atau pada penderita usia lanjut |
There are no reviews yet.