Alpara

Rp13.000

Golongan Alpara: obat bebas terbatas

Manfaat Alpara: Obat ini digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk.

Bisa digunakan oleh: dewasa & anak

Bentuk obat: tablet

Stok 11

Kategori:

Deskripsi

Apa Itu Alpara?

Alpara merupakan obat batuk dan pereda flu dengan kandungan Paracetamol, Phenylpropanolamine HCl, Klorfeniramin Maleat, dan Dextromethorphan HBr. Dextromethorphan HBr sebagai antitusif yang bisa menekan refleks batuk. Paracetamol digunakan sebagai pereda demam dan sakit kepala. Phenylpropanolamine HCl digunakan untuk mengobati gejala hidung tersumbat. Klorpheniramine maleate bekerja sebagai antihistamin atau anti alergi sehingga obat ini digunakan untuk mengatasi gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk.

Golongan alpara: Obat bebas terbatas

Kategori alpara: Batuk dan flu

Manfaat alpara: Obat ini digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk.

Bisa digunakan oleh: Dewasa & anak

Bentuk obat: Tablet

Dosis dan aturan pakai alpara:

  • Dewasa dan diatas 12 tahun : 3 kali sehari 1 kaplet.
  • Anak 6-12 tahun : 3 kali sehari 0.5 kaplet

Efek Samping Alpara : Mengantuk, gangguan pencernaan, gangguan psikomotorik, takikardia, aritmia, mulut kering, palpitasi, retensi urin. Penggunaan dosis besar dan jangka panjang menyebabkan kerusakan fungsi hati.

Reviews

There are no reviews yet.

Reviews
Be the first to review “Alpara”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Quick Comparison

SettingsAlpara removeFarsorbid 5mg removeGrantusif removeBuscopan Tablet removeDOM tablet removeCerini tablet 10mg remove
NameAlpara removeFarsorbid 5mg removeGrantusif removeBuscopan Tablet removeDOM tablet removeCerini tablet 10mg remove
Image
SKU
Rating
PriceRp13.000Rp6.000Rp10.000Rp45.000Rp60.000Rp55.000
Stock

Stok 11

Stok 8

Stok 49

Stok 7

Stok 4

Stok 1

AvailabilityStok 11Stok 8Stok 49Stok 7Stok 4Stok 1
Add to cart

Tambah ke keranjang

Tambah ke keranjang

Tambah ke keranjang

Tambah ke keranjang

Tambah ke keranjang

Tambah ke keranjang

DescriptionGolongan Alpara: obat bebas terbatas Manfaat Alpara: Obat ini digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk. Bisa digunakan oleh: dewasa & anak Bentuk obat: tabletGolongan Farsorbid 5mg Tablet: Obat keras  Manfaat Farsorbid 5mg Tablet: Terapi dan Profilaksis Angina Pektoris Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: TabletGolongan: Obat Bebas Terbatas dan Prekursor kombinasi Manfaat Grantusif: Mengobati batuk yang disertai alergi Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet  Golongan: Obat Keras Manfaat Buscopan: INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Gangguan spastik pada saluran cerna, saluran empedu, saluran kemih dan saluran genital wanita Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: TabletGolongan: Obat Keras Manfaat DOM : DOM digunakan untuk mengatasi mual dan muntah, dispepsia (nyeri perut bagian atas), refluks esofagus (asam lambung mengalir kembali (refluks) ke dalam esofagus), perut kembung Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: TabletGolongan  Cerini: Obat keras Manfaat Cerini: Manfaat obat Cetirizine adalah untuk mengatasi reaksi alergi. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan anak usia ≥2 tahun Bentuk obat: Tablet
ContentApa Itu Alpara? Alpara merupakan obat batuk dan pereda flu dengan kandungan Paracetamol, Phenylpropanolamine HCl, Klorfeniramin Maleat, dan Dextromethorphan HBr. Dextromethorphan HBr sebagai antitusif yang bisa menekan refleks batuk. Paracetamol digunakan sebagai pereda demam dan sakit kepala. Phenylpropanolamine HCl digunakan untuk mengobati gejala hidung tersumbat. Klorpheniramine maleate bekerja sebagai antihistamin atau anti alergi sehingga obat ini digunakan untuk mengatasi gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk. Golongan alpara: Obat bebas terbatas Kategori alpara: Batuk dan flu Manfaat alpara: Obat ini digunakan untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk. Bisa digunakan oleh: Dewasa & anak Bentuk obat: Tablet Dosis dan aturan pakai alpara:
  • Dewasa dan diatas 12 tahun : 3 kali sehari 1 kaplet.
  • Anak 6-12 tahun : 3 kali sehari 0.5 kaplet
Efek Samping Alpara : Mengantuk, gangguan pencernaan, gangguan psikomotorik, takikardia, aritmia, mulut kering, palpitasi, retensi urin. Penggunaan dosis besar dan jangka panjang menyebabkan kerusakan fungsi hati.
Apa itu Farsorbid 5mg Tablet? FARSORBID 5 MG merupakan obat anti angina untuk mengatasi gejala yang timbul pada saat terjadi serangan angina atau serangan jatung dan gagal jantung kongestif untuk mengurangi sesak dan gejala lainnya. Farsorbid mengandung isosorbide dinitrate yang berfungsi untuk melebarkan dinding pembuluh darah. Isosorbide dinitrate juga dapat menurunkan tekanan darah sehingga dapat digunakan sebagai anti hipertensi. dalam menggunakan obat ini HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Golongan Farsorbid 5mg Tablet: Obat keras Kategori Farsorbid 5mg Tablet: Obat jantung Manfaat Farsorbid 5mg Tablet: Terapi dan Profilaksis Angina Pektoris Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Pakai Farsorbid 5mg Tablet: PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. 1-2 tablet diletakkan di bawah lidah (sublingual) setiap 2-3 jam sesuai kebutuhan. Efek Samping Farsorbid 5mg Tablet: Hipotensi ortostatik, wajah atau leher panas dan kemerahan, sakit kepala, gangguan GI, denyut nadi cepat, ruam kulit (jarang).Apa Itu Grantusif? GRANTUSIF mengandung kombinasi obat Dextromethorphan HBr, Diphenhydramine, dan Glyceril guaiacolat. Obat ini digunakan untuk mengatasi gejala pilek seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, batuk, rasa gatal di tenggorokan dan hidung yang disebabkan oleh alergi. Obat ini dapat menyebabkan kantuk, sebaiknya tidak mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin ketika mengkonsumsi obat ini. Golongan: Obat Bebas Terbatas dan Prekursor kombinasi Kategori: Batuk dan Flu Manfaat Grantusif: Mengobati batuk yang disertai alergi Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Pakai Grantusif: -Dewasa dan anak >12 tahun : 1-2 tablet, 3 kali sehari. -Anak 6-12 tahun : ½ tablet, 3 kali sehari. Atau menurut petunjuk dokter. Diberikan setelah makan. Efek Samping Grantusif: -Mulut terasa kering, mengantuk, mual, pusing, dan konstipasi. Peringatan Dan Perhatian: -Tidak dianjurkan penggunaan pada anak usia dibawah 2 tahun, kecuali atas petunjuk dokter. -Tidak dianjurkan untuk keadaan-keadaan dimana terjadi gangguan pada system saluran pernafasan, misalnya asma bronchial. -Tidak dianjurkan untuk batuk pertussis dan batuk kronis. -Tidak dianjurkan untuk wanita hamil dan menyusui, kecuali atas pentunjuk dokter. -Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai motor atau menjalankan mesin.Apa Itu Buscopan? BUSCOPAN merupakan obat dengan kandungan Hyoscine-N-butylbromide dalam bentuk tablet salut gula. Obat ini digunakan untuk spasme traktus gstrointestinal. spasme dan diskinesia sistem bilier, spasme traktus genito-urinarius. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Golongan: Obat Keras Kategori: Saluran Pencernaan Manfaat Buscopan: INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Gangguan spastik pada saluran cerna, saluran empedu, saluran kemih dan saluran genital wanita Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: Tablet Dosis: PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. 4 kali sehari 1-2 tablet. Aturan Pakai: Sebelum atau sesudah makan Efek Samping : Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Rubefaksi, reaksi alergi dengan/ eksantema, trombositopenia, leukopenia; agranulositosis (dalam kasus terisolasi terkait dengan parasetamol), pansitopenia. Bronkospasme (pada pasien yang memiliki kecenderungan). Perhatian: HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Hati-hati penggunaan pada pasien G6PD, sindrom Gilbert, insufisiensi hepatoseluler (Anak - Pugh A/B). Disfungsi hati (misalnya, karena penyalahgunaan alkohol kronis, hepatitis), gangguan fungsi ginjal. Kategori kehamilan : Kategori C: Mungkin berisiko. Obat digunakan dengan hati-hati apabila besarnya manfaat yang diperoleh melebihi besarnya risiko terhadap janin. Penelitian pada hewan uji menunjukkan risiko terhadap janin dan belum terdapat penelitian langsung terhadap wanita hamil.Apa Itu DOM ? DOM adalah obat yang mengandung komposisi Domperidone. DOM digunakan sebagai obat anti emetik(mual/muntah) yang di sebabkan oleh ganguan pencernaan, luka pada bagian dalam perut, asam lambung meningkat, dan mual atau muntah yang di sebabkan karena penyakit parkinson (tubuh gemetar). Proses kerja Domperidone di dalam tubuh yaitu dengan mempercepat sistem kerja pencernaan, dengan begitu rasa mual dan muntah dapat di hentikan. Pemakaian obat dengan komposisi Domperidone ini juga harus hati-hati karena dapat menimbulkan risiko gangguan detak jantung terutama pada lansia. Golongan: Obat Keras Kategori: Regulator Gastrointestinal, Antiflatulen, dan Antiinflamasi Manfaat DOM : DOM digunakan untuk mengatasi mual dan muntah, dispepsia (nyeri perut bagian atas), refluks esofagus (asam lambung mengalir kembali (refluks) ke dalam esofagus), perut kembung Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Pakai DOM: Dewasa / lansia : 3 x sehari 1-2 tablet sebelum makan. Mual muntah untuk Dewasa : 1-2x sehari 1 tablet sebelum makan. Luka pada bagian dalam perut : 3x sehari 1 tablet sebelum makan dan sebelum tidur malam. Pemberian obat dapat dilakukan sewaktu lambung/perut kosong, 15-30 menit sebelum makan. Penyajian: diminum saat perut kosong. Efek Samping:
  • Kram perut
  • Mulut kering
  • Sakit kepala
  • Jantung berdebar
  • Ruam
  • Gangguan irama jantung
Perhatian :
  • Tidak boleh di berikan pada pederita Prolaktinoma (suatu kondisi di mana terdapat tumor bersifat nonkanker (adenoma) pada kelenjar hipofisis di otak);
  • Tidak boleh di berikan pada penderita perdarahan saluran pencernaan
  • Memberikan efek antagonis jika di berikan bersamaan dengan antikolinergik; antasid atau agen antisekresi.
Apa Itu Cerini? CERINI mengandung cetirizine 10 mg. Cetirizine merupakan antihistamin yang secara kompetitif dan selektif menghambat reseptor H1 di saluran pencernaan, pembuluh darah, dan saluran pernapasan. Obat ini diindikasikan untuk mengobati rinitis menahun, rinitis alergi seasonal, konjungtivitis, pruritus, urtikaria idiopati kronis. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Golongan  Cerini: Obat keras Kategori  Cerini: Alergi Manfaat Cerini: Manfaat obat Cetirizine adalah untuk mengatasi reaksi alergi. Bisa digunakan oleh: Dewasa dan anak usia ≥2 tahun Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Cerini: Dosis PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Kondisi alergi Dosis yang dianjurkan: Dewasa & anak umur >12 tahun: 10 mg sekali sehari. Anak umur 2-6 tahun: 2,5 mg dua kali sehari. Anak umur 6-12 tahun: 5 mg dua kali sehari. Lansia: Belum ada data untuk menurunkan dosis pada pasien lansia. Insufisiensi ginjal: dosis 1/2 kali dosis yang dianjurkan. Efek Samping Cerini:
  • Gangguan jantung: Takikardia.
  • Gangguan pencernaan: Nyeri perut, mulut kering, mual, diare, muntah.
  • Gangguan umum dan kondisi tempat administrasi: Kelelahan, asthenia, malaise, edema.
  • Gangguan sistem saraf: Pusing, sakit kepala, kejang-kejang, agitasi.
Peringatan Cerini:  HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Antihistamin yang menyebabkan kantuk mempunyai aktivitas antimuskarinik yang nyata dan harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan peningkatan risiko retensi urin (misalnya lesi sumsum tulang belakang, hiperplasia prostat), pasien epilepsi dan pasien dengan risiko kejang. Gangguan hati dan ginjal ringan sampai sedang. Anak dan lansia lebih mudah mendapat efek samping. Penggunaan pada anak di bawah 2 tahun tidak dianjurkan kecuali atas petunjuk dokter dan tidak boleh digunakan pada neonatus. Kategori kehamilan: Kategori B: Mungkin dapat digunakan oleh wanita hamil. Penelitian pada hewan uji tidak memperlihatkan ada nya risiko terhadap janin, namun belum ada bukti penelitian langsung terhadap wanita hamil. Obat dapat diekskresikan melalui ASI, konsultasikan kepada tenaga medis apabila sedang menyusui.
WeightN/AN/AN/AN/AN/AN/A
DimensionsN/AN/AN/AN/AN/AN/A
Additional information