Description | Golongan: Obat resep dan obat bebas Manfaat Sanmol: Meredakan demam, sakit kepala, atau sakit gigi Bisa digunakan oleh: Bayi dan anak-anak Bentuk obat: Tetes (drops) | Golongan: Obat Bebas Terbatas dan Prekursor kombinasi
Manfaat Grantusif: Mengobati batuk yang disertai alergi
Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak
Bentuk obat: Tablet | Golongan Cataflam: Obat Keras Manfaat Cataflam : akut dan khronik gejala2 RA/Artritis Reumatoid, Osteoartritis & Spondilitis Ankilosa, mengatasi nyeri & Dismenorea primer, bila diinginkan efek segera Bisa digunakan oleh: dewasa dan anak Bentuk obat: tablet | Golongan: Obat Bebas Terbatas Manfaat Antimo: mabuk, muntah dalam perjalanan yang diderita jika mempergunakan kendaraan bermotor, kapal, kereta api atau pesawat udara. Bisa digunakan oleh: Anak Bentuk obat: Sirup | Golongan: Obat Keras Manfaat DOM : DOM digunakan untuk mengatasi mual dan muntah, dispepsia (nyeri perut bagian atas), refluks esofagus (asam lambung mengalir kembali (refluks) ke dalam esofagus), perut kembung Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet | Golongan Inpepsa Suspensi: Obat keras Manfaat Inpepsa Suspensi: Obat Inpepsa sucralfate berfungsi untuk mengatasi: tukak duodenum, tukak lambung, dan gastritis kronis. Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: Suspensi |
Content | Apa Itu Sanmol Drops? SANMOL DROPS merupakan obat dengan kandungan Paracetamol. Obat ini digunakan untuk meringankan rasa nyeri dan menurunkan demam. Sanmol bekerja pada pusat pengatur suhu di hipotalamus untuk menurunkan suhu tubuh (antipiretik) serta menghambat sintesis prostaglandin sehingga dapat mengurangi nyeri ringan sampai sedang (analgesik). Golongan: Obat resep dan obat bebas Kategori: Analgesik dan antipiretik Manfaat Sanmol: Meredakan demam, sakit kepala, atau sakit gigi Bisa digunakan oleh: Bayi dan anak-anak Bentuk obat: Tetes (drops) Dosis dan Aturan Pakai Sanmol: Berikut adalah dosis Sanmol untuk meredakan demam, sakit kepala, atau sakit gigi: Sanmol Drops 15 ml Anak usia <1 tahun: 0,6 ml, 3–4 kali sehari. Anak usia 1–2 tahun: 0,6–1,2 ml, 3–4 kali sehari. Efek Samping Sanmol: Kandungan paracetamol dalam Sanmol jarang menyebabkan efek samping, terutama jika digunakan menurut dosis yang dianjurkan. Namun, pada beberapa orang, penggunaan Sanmol dapat menimbulkan efek samping, seperti mual, muntah, sakit kepala, atau sulit tidur. Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau semakin memburuk. Selain itu, jika digunakan dalam dosis yang berlebihan, kandungan paracetamol di dalam Sanmol dapat menimbulkan gejala overdosis berupa:- Diare
- Tidak nafsu makan
- Mual atau muntah
- Keluar banyak keringat
- Nyeri perut bagian atas
| Apa Itu Grantusif?
GRANTUSIF mengandung kombinasi obat Dextromethorphan HBr, Diphenhydramine, dan Glyceril guaiacolat. Obat ini digunakan untuk mengatasi gejala pilek seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, batuk, rasa gatal di tenggorokan dan hidung yang disebabkan oleh alergi. Obat ini dapat menyebabkan kantuk, sebaiknya tidak mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin ketika mengkonsumsi obat ini. Golongan: Obat Bebas Terbatas dan Prekursor kombinasi
Kategori: Batuk dan Flu
Manfaat Grantusif: Mengobati batuk yang disertai alergi
Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak
Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Pakai Grantusif:
-Dewasa dan anak >12 tahun : 1-2 tablet, 3 kali sehari.
-Anak 6-12 tahun : ½ tablet, 3 kali sehari.
Atau menurut petunjuk dokter.
Diberikan setelah makan. Efek Samping Grantusif:
-Mulut terasa kering, mengantuk, mual, pusing, dan konstipasi. Peringatan Dan Perhatian:
-Tidak dianjurkan penggunaan pada anak usia dibawah 2 tahun, kecuali atas petunjuk dokter.
-Tidak dianjurkan untuk keadaan-keadaan dimana terjadi gangguan pada system saluran pernafasan, misalnya asma bronchial.
-Tidak dianjurkan untuk batuk pertussis dan batuk kronis.
-Tidak dianjurkan untuk wanita hamil dan menyusui, kecuali atas pentunjuk dokter.
-Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai motor atau menjalankan mesin. | Apa Itu Cataflam? Cataflam merupakan obat dengan kandungan Kalium Diklofenak yang berfungsi sebagai anti nyeri. Obat ini sering digunakan untuk mengatasi sakit gigi, nyeri pada sendi, serta nyeri haid. Dalam penggunaan obat ini harus. Golongan Cataflam: Obat Keras Kategori Cataflam: Analgesik Manfaat Cataflam : akut dan khronik gejala2 RA/Artritis Reumatoid, Osteoartritis & Spondilitis Ankilosa, mengatasi nyeri & Dismenorea primer, bila diinginkan efek segera. Bisa digunakan oleh: dewasa dan anak Bentuk obat: tablet Dosis dan aturan pakai Cataflam: Dewasa dan Anak diatas 14 tahun: 25 mg atau 50 mg, 2 sampai 3 kali per hari. Efek Samping Cataflam : Efek samping yang dapat timbul setelah mengonsumsi obat dengan kandungan diclofenac sodium antara lain:- Mual
- Kembung
- Konstipasi
- Diare
- Sakit kepala
- Pusing
- Kantuk
| Apa Itu Antimo? ANTIMO merupakan obat dengan kandungan Dimenhydrinate yang digunakan untuk mengatasi mual, muntah, dan pusing akibat mabuk perjalanan. Dimenhydrinate pada produk ini bekerja dengan cara menghambat produksi dan kerja histamin yang diproduksi tubuh, sehingga mencegah stimulasi saraf di otak dan telinga bagian dalam yang bisa menyebabkan mual, muntah, dan pusing. Golongan: Obat Bebas Terbatas Kategori: Antiemetik Manfaat Antimo: mabuk, muntah dalam perjalanan yang diderita jika mempergunakan kendaraan bermotor, kapal, kereta api atau pesawat udara. Bisa digunakan oleh: Anak Bentuk obat: Sirup Dosis dan Aturan Pakai Antimo: Anak 2-6 tahun: 1-2 sachet setiap 6-8jam jika perlu, tidak lebih dari 75mg/hari. Anak 6-12 tahun: 2 sachet setiap 6-8jam jika perlu, tidak lebihdari 150mg/hari. Diminum ½ jam sebelum bepergian. Efek Samping Antimo:- Depresi susunan saraf pusat, seperti mengantuk, lesu, pusing, dan gangguan koordinasi (terutama pada anak-anak).
- Sakit kepala, gangguan psikomotor, efek anti muskarinik seperti mulut kering, pandangan kabur, retensi urin, konstipasi dan peningkatan refluks lambung.
- Gangguan saluran cerna seperti mual, muntah, diare dan nyeri epigastric.
- Cardiac arrhythmia atau palpitasi.
Peringatan Antimo:- Tidak boleh digunakan pada bayi premature dan bayi yang baru lahir.
- Efek antiemetiknya dapat menganggu diagnosis pada keadaan appendicitis dan dapat menutupi tanda-tanda toksik akibat over dosis obat lain.
- Hindari makanan dan minuman beralkohol
Selama minum obat ini tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin. | Apa Itu DOM ? DOM adalah obat yang mengandung komposisi Domperidone. DOM digunakan sebagai obat anti emetik(mual/muntah) yang di sebabkan oleh ganguan pencernaan, luka pada bagian dalam perut, asam lambung meningkat, dan mual atau muntah yang di sebabkan karena penyakit parkinson (tubuh gemetar). Proses kerja Domperidone di dalam tubuh yaitu dengan mempercepat sistem kerja pencernaan, dengan begitu rasa mual dan muntah dapat di hentikan. Pemakaian obat dengan komposisi Domperidone ini juga harus hati-hati karena dapat menimbulkan risiko gangguan detak jantung terutama pada lansia. Golongan: Obat Keras Kategori: Regulator Gastrointestinal, Antiflatulen, dan Antiinflamasi Manfaat DOM : DOM digunakan untuk mengatasi mual dan muntah, dispepsia (nyeri perut bagian atas), refluks esofagus (asam lambung mengalir kembali (refluks) ke dalam esofagus), perut kembung Bisa digunakan oleh: Dewasa dan Anak-anak Bentuk obat: Tablet Dosis dan Aturan Pakai DOM: Dewasa / lansia : 3 x sehari 1-2 tablet sebelum makan. Mual muntah untuk Dewasa : 1-2x sehari 1 tablet sebelum makan. Luka pada bagian dalam perut : 3x sehari 1 tablet sebelum makan dan sebelum tidur malam. Pemberian obat dapat dilakukan sewaktu lambung/perut kosong, 15-30 menit sebelum makan. Penyajian: diminum saat perut kosong. Efek Samping:- Kram perut
- Mulut kering
- Sakit kepala
- Jantung berdebar
- Ruam
- Gangguan irama jantung
Perhatian :- Tidak boleh di berikan pada pederita Prolaktinoma (suatu kondisi di mana terdapat tumor bersifat nonkanker (adenoma) pada kelenjar hipofisis di otak);
- Tidak boleh di berikan pada penderita perdarahan saluran pencernaan
- Memberikan efek antagonis jika di berikan bersamaan dengan antikolinergik; antasid atau agen antisekresi.
| Apa Itu Inpepsa Suspensi? Inpepsa adalah obat yang mengandung zat aktif berupa sucralfate. Kandungan sucralfate bekerja dengan membentuk pelindung pada dinding duodenum. Golongan Inpepsa Suspensi: Obat keras Kategori Inpepsa Suspensi: Antasida, antirefluks, antiulserasi Manfaat Inpepsa Suspensi: Obat Inpepsa sucralfate berfungsi untuk mengatasi: tukak duodenum, tukak lambung, dan gastritis kronis. Bisa digunakan oleh: Dewasa Bentuk obat: Suspensi Dosis dan Aturan Pakai Inpepsa Suspensi: Inpepsa merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Secara umum, aturan minum Inpepsa adalah sebagai berikut: Berikan Inpepsa suspensi sebanyak 2 sendok teh, 4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter. Inpepsa untuk ibu hamil: Kategori B: Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan adanya risiko terhadap janin. Namun demikian, studi pada wanita hamil masih sangat terbatas. Pengitakan untuk ibu menyusui: harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu. Efek Samping Inpepsa Suspensi: Efek samping yang mungkin timbul selama penggunaan Inpepsa adalah konstipasi dan mulut kering. |
There are no reviews yet.